19 November 2014

SOAL DAN PEMBAHASAN MATERI KALKULUS LANJUT 2 ROMBEL 2

Rombel 2 Kalkulus Lanjut 2, Pendidikan Matematika Unnes, menyusun soal dan pembahasan Mata Kuliah Kalkulus Lanjut 2 dari berbagai sumber. Jika Anda ingin mendownload soal dan pembahasannya, silakan klik [disini]

11 October 2014

Analisis Instrumen Tes

A. Telaah dan Analisis Tes Kesalahan pada subjek yang mengukur sering disebabkan bias atau subjektivitas dalam melakukan penilaian. Bias berarti merekan yang mempunyai kemampuan yang sama tetapi mempunyai hasil tes yang berbeda. Untuk mengatasi hal itu soal harus benar-benar dianalisis dan ditelaah.
 a. Telaah Butir Tes Telaah butir tes dilakukan terhadap tiga aspek yaitu: 
1) Aspek materi 
2) Aspek konstruksi Berkaitan dengan teknik penulisan soal. Setiap butir tes harus disusun berdasarkan dengan indikator yang terdapat pada kisi-kisi tes. 
Teknik penulisan soal meliputi: 
a) Panjang pilihan jawaban harus sama 
b) Tidak ada petunjuk yang mengarah pada pilihan jawaban yang benar 
c) Pilihan jawaban yang homogeny 
d) Tidak menggunakan negative ganda 
e) Apabila jawaban dalam bentuk angka, pilihan jawaban diurutkan dari yang kecil ke besar atau sebaliknya dari yang besar ke kecil. 
3) Aspek Bahasa Berkaitan dengan kekomutatifan/kejelasan hal yang ditanyakan. Hal ini dimaksudkan pemahaman peserta didik terhadap tes sama, tidak memiliki penafsiran yang berbeda. Menggunakan tata Bahasa yang baik dan benar dan sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik. Kualitas butir tes juga dilihat dari tingkat berpikir yang diperlukan dalam mengerjakan soal. 
Apabila digunakan taksonomi Bloom maka sebaiknya soal menggunakan banyak aspek pemahaman, aplikasi, dan analisis. Butir tes yang memenuhi persyaratan dari aspek materi, konstruksi, dan Bahasa dapat dilanjutkan dengan uji coba. Hasil uji coba dianalisis untuk mengetahui parameter butir, yaitu tingkat kesulitan dan daya beda. Penafsiran terhadap hasil uji coba tes berbeda Antara yangmenggunakan acuan norma dan yang menggunakan acuan kriteria. 

B. Analisis butir tes acuan norma dan acuan kriteria Tes acuan norma berasumsi bahwa kemampuan orang itu berbeda dan dapat digambarkan menurut distribusi normal. Jadi tes yang digunakan harus dapat memberi informasi tentang mereka yang mampu dan yang tidak mampu. Dengan kata lain tes yang digunakan harus memiliki daya beda yang tinggi. Acuan kriteria berasumsi bahwa hamper semua orang bisa belajar apa saja namun waktunya yang berbeda. Penafsiran skor hasil tes selalu dibandingkan dengan kriteria yang telah ditetapkan lebih dahulu.hasiltes dinilai lulus atau tidak. Lulus berarti peserta didik memiliki kompetensi tertentu, tidak lulus berarti belum memiliki kompetensi tersebut. Acuan ini banyak digunakan pada pada bidang sains dan teknologi serta pada materi praktik. 
Mardapi, Djemari.2012. Pengukuran Penilaian dan Evaluasi Belajar. Yogyakarta: Nuha Litera

10 September 2014

Pertemuan Kedua Database

Perkuliahan Database; masalah konsep Apa perbedaan data dan informasi: Fairuz: Data bagian dari informasi Odi: Data berhubungan dengan angka, informasi tidak harus berupa angka Elanda: Data masih mentah, kalau informasi sudah matang Wahyu: Data berbentuk himpunan dari informasi Fairuz: Data ada sumbernya, informasi belum tentu benar Misal: Nama: Odi, Fairuz, Elanda Nilai: 99, 98, 97 Dari Pak Aziz Nama: Odi, data atau informasi? Data Nilai: 99 data atau informasi? Data karena belum punya arti Kemudian diberi contoh No Nama Asal Nilai Mat Nilai Fis 1 Fairuz Purwodadi 90 90 2 Yosi Pekalongan 91 91 3 Elanda Salatiga 89 98 4 Atika Jepara 87 90 5 Siti A Cepu 90 89 Daftar Nama Mahasiswa No Nama 1 Fairuz 2 Yosi 3 Elanda 4 Atika 5 Siti A M Data Asal Mahasiswa Asal Purwodadi Pekalongan Salatiga Jepara Cepu Dikasih klu: Ditanya: Nama TTL Nama Ayah Alamat Bersifat punya dari awal, atau mentah, atau fakta yang melekat di kenyataan saudara disebut data. Kalau informasi ada prosesnya, Jadi No Nama Asal : data Nilai : informasi

09 September 2014

Buku Guru Matematika Kelas VII

Buku Guru Diperlukan sebagai Pegangan Guru dalam melakukan kegiatan mengajar kepada peserta didik. Kurikulum 2013 memberikan Buku Pegangan Guru, untuk klik disini untuk mempelajarinya.

Kelompok Ilmiah Matematika 2014 Open House

Open house KIM Kelompok Ilmiah Matematika merupakan sebuah organisasi yang berkedudukan di bawah Departemen Penalaran Himatika FMIPA Unnes yang berperan sebagai wahana untuk mengembangkan dan melaksanakan kegiatan-kegiatan keilmiahan mahasiswa di jurusan Matematika FMIPA Unnes. Kami adakan kegiatan semacam ini untuk mengenalkan KIM 2014 kepada mahasiswa baru jurusan Matematika Unnes. Harapannya adalah minat untuk berorganisasi khususnya dalam kelompok ilmiah dapat meningkat. Sekilas tentang KIM 2014, klik disini ada ppt open house.

Buku untuk Kuliah Bahasa Inggris Pendidikan Matematika 2

Referensi yang digunakan mahasiswa matematika dalam belajar bahasa inggris pendidikan matematika, atas saran dari dosen pengampu kami mencari softfile buku ini, maka kami share filenya. klik disini

Soal Untuk Mata Kuliah Bahasa Inggris Pendidikan Matematika 2

Dalam Bahasa Indonesia:
1. Apa kesimpulan kalian tentang garis-garis yang sejajar, tegak lurus, dan berpotongan dengan sumbu-x dan sumbu-y pada bidang koordinat?
2. Siapakah sisi miring dari segitiga siku-siku ABC, jika diketahui AB = 3, BC = 4, dan AC = 5.
3. Bagaimana bentuk persamaan kuadrat yang akar-akarnya 2 dan 5?
Sumber: Buku Guru Kelas VIII Kurikulum 2013

Mengajar dan Berkarya